Blog Google Research, 2022 and Beyond: Capaian Google di AI/ML

Google Research, 2022 and Beyond: Capaian Google di AI/ML

Februari 23, 2023 5 min read

Google Research Community sejak 18 Januari 2023 merilis serangkaian artikel yang berisi capaian penelitian dan pengembangan artificial intelligence dan machine learning yang dilakukan Google–terutama apa yang telah mereka lakukan tahun lalu dan rencana besar mereka tahun 2023 ini.

Rangkaian artikel yang terdiri dari beberapa judul ini ditujukan untuk membantu orang-orang agar lebih memahami tentang cara kerja teknologi ini sekaligus memamerkan apa yang mampu dilakukan oleh Google dengan artificial intelligence dan machine learning.

Sampai artikel ini dipublikasikan, beberapa artikel yang telah dirilis membahas tentang:

Ke depannya, mereka juga akan merilis pembahasan tentang:

  • Health, dan
  • Community engagement

Higlights dari Google Research, 2022 and Beyond

Berikut beberapa highlight yang menurut Pacmann cukup menarik untuk dibahas–termasuk Google Imagen.

Computer vision

Salah satu tantangan besar dalam computer vision adalah memahami struktur 3-D dari satu atau beberapa gambar 2-D.

Ternyata, Google punya perkembangan cukup baik yang dalam hal ini.

Menggunakan learning method LOLNeRF, Google mampu mempelajari representasi bentuk 3-D suatu objek hanya dari satu gambar 2-D.

Google AI generated 3D image from just one photo

Multimodal models

Sebagian besar machine learning projects fokus pada model yang menangangi satu modalitas data (language models, image classification models, atau speech recognition models).

Selama beberapa tahun ke belakang, Google mencoba untuk mendorong penelitian ke arah multi-modal model yang dapat secara fleksibel menangani berbagai modalitas secara bersamaan.

Pada perhelatan Google I/O 2021, Google memperkenalkan MUM dan kita masih menunggu kapan teknologi ini akan terintegrasi sepenuhnya dengan Google Search.

Google MUM

Mungkin nantinya kita bisa lebih leluasa berbicara dengan Google Assistant seperti berbicara dengan manusia biasanya atau bahkan memintanya untuk menelepon seseorang dan berbicara sebagai asisten peribadi–yes, they’ve done it before.

Google AI’s principles

Highlight menarik lainnya adalah Google menjelaskan pendekatan mereka dengan responsibel AI dan bagaimana mereka memegang prinsip ini di setiap penelitian yang mereka lakukan.

Empat hal utama yang diperhatikan dalam hal ini adalah:

  • Responsible AI Research Advancements
  • Responsible AI Research in Products
  • Tools and Techniques
  • Demonstrating AI’s Societal Benefit

Google menerapkan empat hal ini untuk membangun produk AI dengan bertanggung jawab dan etis.

LLMs to robotics

Google berupaya mengintegrasikan kemampuan Large Language Models (LLM) ke robot. Hal ini menjadikan kita lebih mudah berkomunikasi dengan robot dan meminta bantuan kepada mereka–layaknya kita berbicara dengan orang lain.

Ketika dikombinasikan dengan computer vision dan robotics learning approaches, LLM memberi robot cara untuk memahami konteks permintaan seseorang dan membuat keputusan tentang tindakan apa yang harus diambil untuk menyelesaikannya.

Machine learning untuk mengupas misteri biologi

Google menyatakan bahwa mereka telah lama bekerja sama dengan ilmuwan dari berbagai organisasi terkemuka di dunia untuk melakukan riset terhadap fungsi protein dan genom.

Dalam artikel yang berjudul Visual recognition of social signals by a tectothalamic neural circuit, metode machine learning yang dikembangkan Google dimanfaatkan dalam penelitian untuk mengeksplorasi bagaimana informasi berjalan melalui saraf di otak ikan zebra.

Hal ini memberikan insight tentang bagaimana ikan zebra ini terlibat dalam perilaku sosial mereka yang sering diamati, yaitu berkerumun.

Selain itu, Google juga bekerja sama dengan Max Planck Institute for Biological Intelligence dan berhasil merekonstruksi saraf otak ikan zebra dengan mikroskop elektron 3D.

Google AI Application on Natural Sciences

Hal ini merupakan kemajuan dalam pencitraan (imaging) dan membangun pipeline untuk memetakan sirkuit saraf di otak–yang berkontribusi dalam bidang connectomics.


Demikian update dari Google Research, 2022 and Beyond mengenai kemajuan penggunaan artificial intelligence dan machine learning dalam berbagai bidang.

Belajar lebih banyak tentang artificial intelligence dan machine learning di program AI and ML Engineering.

Bangun solusi machine learning-mu sendiri secara end-to-end, mulai dari pembentukan requirement hingga deployment.

Pelajari selengkapnya di halaman program AI and ML Engineering.