Blog Alasan Mengapa Semua Harus Belajar Data Analytics

Alasan Mengapa Semua Harus Belajar Data Analytics

Mei 16, 2023 8 min read

Pengolahan data jadi hal yang sangat penting saat ini, semua perusahaan bergantung pada data untuk membangun strategi mereka ke depannya.

Meningkatnya kesadaran dalam mengambil keputusan berdasarkan data (data-driven decision making) juga membuat demand untuk kemampuan data analytics meningkat.

Dalam tulisan ini, akan dijelaskan sedikit tentang betapa pentingnya skill data analytics, serta alasan mengapa semua orang perlu menguasai data skills dan belajar data analytics segera.

Apa itu data analytics?

Data analytics adalah ilmu atau aktivitas menganalisis suatu data guna menarik kesimpulan dari data tersebut. Proses dalam data analytics termasuk pemeriksaan, pembersihan, transformasi, dan pemodelan data dengan tujuan menemukan informasi yang berguna, menarik kesimpulan, dan membantu pengambilan keputusan.

Data analytics mengaplikasikan statistik, matematika, dan pemrograman–kamu dapat belajar lebih banyak tentang data analytics di Sekolah Data Pacmann.

Data yang digunakan dalam data analytics dapat berupa jenis data apa pun. Contoh sederhananya seperti demografi, data perilaku konsumen, angka pendapatan bisnis, dll.

Dengan data analytics, para data analyst mampu mengidentifikasi tren dan mengolah metriks menjadi informasi dan insight yang berharga.

Data analysis adalah bagian dari data analytics, dan proses analisis data ini dapat dilakukan dengan berbagai teknik dan metode, termasuk di dalamnya dengan pendekatan matematika dan statistika atau memanfaatkan AI/ML.

Implementasi dari data analytics yang baik dapat membantu perusahaan atau organisasi untuk:

  • memprediksi hasil,
  • menilik risiko,
  • menganalisis perilaku, dan
  • membuat keputusan penting berbasis data.

Alasan-alasan mengapa kamu harus belajar data analytics

Punya skill data analytics adalah hal yang wajib jika kamu berkarier di bidang data. Namun, terlepas dari pekerjaan dan profesi, siapa pun bisa sangat dimudahkan jika menguasai skill data analytics.

Berikut kami paparkan beberapa alasan mengapa kamu perlu belajar data analytics sesegera mungkin.

Melatih skill problem-solving

Pada dasarnya, tujuan dari analytics secara umum adalah untuk problem-solving. Dalam konteks perusahaan, data analytics jadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam pengambilan keputusan, mulai dari:

  • menentukan strategi bisnis,
  • optimasi marketing activity, serta
  • menggali customer insight.

Dengan belajar data analytics, kamu akan membiasakan diri untuk berpikir analitis.

Nah, kemampuan berpikir analitis ditambah deductive reasoning akan sangat berguna baik di kehidupan profesional maupun personal.

Kemampuan untuk melihat kumpulan data dan menarik kesimpulan dari data tersebut adalah skill yang banyak dicari di industri mana pun.

Tak hanya itu, memiliki skill data analytics juga membuatmu terbiasa berpikir rasional, mampu bekerja di bawah tekanan, serta memiliki skill komunikasi yang baik–yang tentunya membuatmu menjadi aset yang berharga bagi perusahaan.

Mendorong pengambilan keputusan yang lebih baik

Belajar tentang data analytics juga mendorong kamu untuk bisa mengambil keputusan yang lebih baik karena didasari oleh data. 

Data-driven decision adalah keputusan yang didasari atas fakta, metrik, dan data guna menuntut keputusan yang sejalan dengan tujuan serta visi misi.

Pengambilan keputusan berbasis data kini kerap diupayakan menjadi budaya organisasi yang wajib dikuasai oleh staf di berbagai level–dari direktur hingga staff magang sekalipun.

Dengan menguasai data analytics, kamu akan lebih familiar dengan data, serta bagaimana menarik konklusi dan insight dari data tersebut. Harapannya, semua keputusan yang diambil menjadi lebih akurat, terarah, dan penuh perhitungan.

Ditambah lagi, dengan tanggung jawab sebagai data analyst, kamu akan memiliki andil dan kontribusi yang lebih bagi setiap keputusan penting perusahaan.

Dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

Skill-skill yang kamu pelajari dengan belajar data analytics tak hanya berguna dalam kehidupan bekerja, tapi juga dalam pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan ini tentunya akan berguna dalam banyak hal:

  • melakukan riset sebelum mengambil keputusan,
  • melakukan analisis risiko, serta
  • mengambil konklusi dari data.

Contoh sederhananya yakni untuk menentukan pengeluaran rumah tangga. Kamu bisa memantau apa saja pengeluaranmu dan berapa jumlah yang perlu kamu tabung.

Secara tidak langsung, dengan menerapkan ini kamu juga meningkatkan financial awareness.

Selama hidupmu menghasilkan data, maka skill data analytics akan bisa diterapkan dengan berbagai macam bentuk.

Hasilnya tentu sama; pengambilan keputusan yang lebih baik, menekan risiko, dsb.

Dibutuhkan oleh perusahaan mana pun

Kehadiran data analyst dalam sebuah perusahaan kini menjadi prioritas.

Pasalnya, kini semakin banyak perusahaan yang menggunakan tools dan teknologi digital untuk mengumpulkan data.

Tapi data dalam jumlah masif tersebut akan percuma tanpa dilakukan analisis.

Perusahaan-perusahaan membutuhkan data analyst untuk memastikan bisnisnya tetap berada di lini terdepan dibanding kompetitor. Sebab tanpa adanya analisis data, mustahil untuk mengetahui tren industri, prediksi pasar, keinginan konsumen, dsb.

Itulah mengapa nyaris semua perusahaan membutuhkan data analyst dalam jajaran staf-nya.

Kamu bisa belajar secara mendalam dan kuasai seluruh skill set spesifik data analyst dengan mengikuti program Analytics and Data Science Pacmann.

Kemudahan mencari kerja

Menurut laporan dari US Bureau of Labor Statistics, diprediksi bahwa demand untuk data analytics akan meningkat sebesar 23% dari tahun 2021 hingga 2023.

Berdasarkan pencarian di Jobstreet, terdapat 782 lowongan kerja untuk data analyst di Indonesia terhitung sebulan sejak artikel ini dibuat.

Tidak dipungkiri bahwa profesi dengan skill data analytics sangat dibutuhkan oleh berbagai perusahaan di berbagai industri.

Demand untuk data analyst terus meningkat, sementara supply-nya sedikit. Kondisi ini menciptakan peluang pekerjaan yang subur bagi individu yang menguasai kemampuan data analytics.

Buat kamu yang tertarik belajar untuk mulai maupun pindah karier, Pacmann sudah menyusun tips belajar data analytics untuk pemula.

Gaji yang besar

Sama halnya seperti gaji data scientist, data analytics pun menjadi area pekerjaan dengan gaji yang menggiurkan.

Dilansir dari Glassdoor, gaji seorang data analyst di Indonesia berkisar di angka 8 juta hingga 17 juta rupiah per bulannya.

Mengingat ketersediaan tenaga kerja di bidang data yang masih kecil, wajar jika seorang data analyst yang masih fresh pun bisa memulai karier dengan gaji di atas rata-rata.

Pacmann pernah membahas tentang hal ini di beberapa artikel berikut:

Pilihan karier yang luas

Seorang data analyst profesional yang dibekali dengan skill dan pengalaman yang relevan akan terbuka dengan pilihan karier yang luas.

Karena data analyst digunakan di berbagai aspek bisnis, berikut adalah beberapa pilihan karier yang bisa kamu tekuni:

  • Metrics and analytics specialist,
  • Data analyst,
  • Big data engineer,
  • Data analytics consultant,
  • Business analyst,
  • SEO analyst, dll.

Sektor industri yang variatif

Di era perkembangan teknologi seperti sekarang ini, data tak hanya menjadi urusan perusahaan di bidang digital.

Kini nyaris semua industri berpegang pada data, sehingga membuat seseorang yang memiliki skill data analytics dapat bekerja di industri mana pun, seperti:

  • Retail,
  • Finansial,
  • Kesehatan,
  • Pendidikan,
  • Pertambangan,
  • Olahraga, dsb.

Peluang freelance yang menjanjikan

Melihat maraknya preferensi untuk opsi kerja dengan sistem remote work, wajar apabila dalam waktu dekat akan banyak pekerja yang tidak ingin hanya terikat dengan satu perusahaan.

Pasalnya, banyak orang yang kerap mencari cara menambah sumber pendapatan dengan memastikan terjaganya work-life balance.

Berdasarkan fenomena tersebut, data analytics bisa menjadi peluang kerja sambilan yang ideal.

Sebagai fokus karier yang berurusan dengan angka, tren, dan data, pekerjaan data analyst yang sebagian besar berbasis pada IT membuatnya dapat dilakukan dari mana saja selama ada internet tanpa harus menghabiskan berjam-jam di meja kerja.

Beberapa contoh pekerjaan data yang bisa dijalankan feelance antara lain:

  • Football statistician,
  • Data visualization specialist,
  • Learning instructor, dsb.

Tak dipungkiri, penguasaan skill data analytics memiliki banyak implikasi yang menguntungkan, mulai dari pengambilan keputusan, karier, hingga gaji yang lebih baik.

Dalam tulisan Pacmann di Twitter, survey dari Michael Page juga menyatakan bahwa skill terkait data jadi hal yang wajib untuk dikuasai ke depannya.

Oleh karena itu, sekarang adalah saat yang paling tepat untuk mulai belajar secara mendalam dan menguasai data analytics–walaupun kamu bukan pekerja di bidang data saat ini.

Untuk itu, Pacmann punya solusi yang tepat buat kamu yang ingin belajar data analytics dengan mudah.

Cek infonya lebih lanjut di halaman program Analytics and Data Science dari Sekolah Data Pacmann–Pacmann juga pernah membahas website dan course untuk belajar data analytics.

Further reading:

Top 10 reasons why you should learn data analytics

5 reasons why everybody should learn data analytics

6 Reasons Why Everyone Should Learn Data Analytics